
Sumber : Reuters
Jakarta, tvrijakartanews - Starship, wahana roket futuristik SpaceX yang menjadi tumpuan ambisi Elon Musk untuk perjalanan multiplanet, meluncur ke luar angkasa dari Texas pada Selasa (27/5).
Peluncuran ini merupakan uji peluncuran tanpa awak yang kesembilan, terbang lebih jauh dari dua upaya terakhir yang berakhir dengan kegagalan ledakan. Pesawat ruang angkasa dua tahap, yang terdiri dari wahana Starship yang dipasang di atas pendorong roket SpaceX Super Heavy yang menjulang tinggi, lepas landas sekitar pukul 7:36 malam EDT (2336 GMT) dari lokasi peluncuran Starbase milik perusahaan di Gulf Coast, Texas dekat Brownsville.
Siaran langsung peluncuran SpaceX melalui web menunjukkan roket itu lepas landas dari menara peluncuran ke langit sore ketika gugusan mesin Raptor Super Heavy menyala dalam bola api dan mengepulkan awan asap dan uap air.
SpaceX meluncurkan sistem Starship dengan pendorong Super Heavy yang sebelumnya diterbangkan untuk pertama kalinya, dengan tujuan mencapai demonstrasi utama mengenai kemungkinan penggunaannya kembali. Seperti yang diharapkan, roket tahap pertama sepanjang 232 kaki (71 m) terpisah dari kendaraan Starship tahap atas beberapa menit setelah peluncuran dan kembali menuju Bumi.
Tetapi pengendali SpaceX kehilangan kontak dengan pendorong tersebut selama pendaratannya sebelum diduga jatuh ke laut, alih-alih melakukan pendaratan terkendali seperti yang direncanakan perusahaan. Kendaraan Starship tahap atas terus naik ke luar angkasa, mencapai lintasan suborbital yang direncanakan sekitar sembilan menit dalam penerbangan.
Dalam satu kecelakaan uji terbang, pintu muatan Starship gagal terbuka untuk melepaskan sekelompok satelit simulasi. Rencananya Starship akan menyelesaikan penerbangan eksperimentalnya selama kurang dari 90 menit dengan penurunan terkendali dan pendaratan di Samudra Hindia.
Namun sekitar setengah jam setelah peluncuran, SpaceX mengatakan tim penerbangannya kehilangan kendali sikap atas Starship, yang menyebabkan wahana itu berputar saat terus bergerak menuju masuk kembali ke atmosfer.